DEBAT KANDIDAT CALON KETUA HMJ TARBIYAH DAN SYARI’AH


GazeboNews - Jum'at (31/3) Komisi Pemilihan Umum Pemilu Raya Mahasiswa (PRM) telah menyelenggarakan debat Kandidat calon Ketua Himpunan Mahasiswa Jurursan (HMJ) Tarbiyah dan Syari’ah.

Debat ini dilaksanakan di Masjid STAI Sangatta pada pukul 14.00 hingga 17.00 Wita. Debat ini dikuti oleh seluruh calon ketua HMJ Tarbiyah maupun Syari’ah dengan tema “Strategi Pemimpin Dalam Menangani Permasalahan Internal Kampus”.

Debat kandidat tersebut yang diikuti oleh masing-masing dua calon dari ketua HMJ Tarbiyah maupun Syariah, yaitu pasangan nomor urut satu dari Saudara Irwansyah dan nomor urut dua saudari Putri Maulinda sebagai rivalnya untuk menuju Kursi satu Ketua HMJ Tarbiyah periode 2017-2018.

Adapun dua kandidat dari HMJ Syari’ah, yaitu saudara Alwi Ogi dengan nomor urut satu dan rivalnya saudara Muhammad Nur dengan nomor urut dua. Debat tersebut merupakan tahapan untuk menuju pemilihan ketua HMJ Tarbiyah dan Syari’ah yang akan dilaksanakan pada Sabtu, 01 April 2017.

Kegiatan debat kandidat tersebut dihadiri oleh mahasiswa STAI Sangatta dan juga penelis debat Kandidat, yaitu Drs. Mustajib Daraioni M.Pd, Mustato’ M.S.I, dan Imrona, M.Pd.

Pada kesempatan tersebut Drs. Mustajib Daraioni, M.Pd selaku PUKET III STAI Sangatta mengatakan bahwa visi dan misi yang telah disampaikan oleh masing-masing calon ketua HMJ Tarbiyah dan Syari’ah tersebut sudah cukup bagus dan menggambarkan adanya jiwa-jiwa kepemimpinan di masing-masing calon kandidat. “Saya berharap dengan visi dan misi yang telah disampaikan tersebut bisa membawa STAI Sangatta lebih baik lagi”, tutur Dosen yang mengampuh mata kuliah Tasawuf ini.

Kemudian Drs. Mustajib Daraioni juga mengatakan semua calon kandidat apabila terpilih nantinya, harus siap dan kreatif dalam menghidupkan atau membuat sebuah kegiatan intra kampus dengan kondisi kampus yang sekarang ini mengalami masalah finansial.

Selain itu, Triyani Prihatina sebagai Ketua Panitia PRM juga mengatakan agar masing-masing visi dan misi yang telah disampaikan dari masing-masing calon Ketua HMJ tarbiyah maupun Syariah tersebut bisa terealisasikan ketika sudah menjabat menjadi Ketua HMJ. “karena visi dan misi hanya gambaran awal, yang terpenting adalah bagaimana para pemimpin bisa memanifestasikan dari visi dan misi tersebut”, papar mahasiswa Tarbiyah ini.(hn)

Posting Komentar

0 Komentar